Si apatis, mungkin itu sebutan yang tepat untuk menggambarkan sisiku yang lain. Bukan apa-apa, kejadian beberapa hari ini membuat logikaku buyar. Ak udah gak bisa mempertahankan "the usual me" sekarang. Sorry
Bahayanya si apatis?? bisa aja dia buat ak ga peduli sama siapapun termasuk mungkin pacar atau temen2ku. Cuek? Apatis lebih tepatnya. Peduli amatlah klo emang harus putus sama pacar, mski ga ada masalah, klo ak sendiri terus jadi si apatis, bisa-bisa ak diputus, apa bedanya? Sorry
"aku adalah apa yang diberikan kepadaku", ini salah satu alasan kenapa si apatis bisa bangun. yang pasti, yang bisa menghentikan si apatis adalah aku sendiri. apapun yang orang lain lakukan bisa jadi positif bisa jadi negatif buatku. bisa memperbaiki, bisa jadi malah lebih menghancurkan. Sorry
blog, trims udah mau jadi telinga yang terbaik yang pernah ada.
and my name is Mr Hyde..
regards,
Dr. Jackal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar